Bawaslu Prabumulih Gelar Upacara Hari Kesaktian Pancasila 2025 Penuh Khidmat
|
Bawaslu Prabumulih Gelar Upacara Hari Kesaktian Pancasila 2025 Penuh Khidmat
Prabumulih, 1 Oktober 2025
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Prabumulih menyelenggarakan upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila pada Rabu, 1 Oktober 2025, pukul 08.30 WIB. Upacara yang berlangsung di halaman kantor Bawaslu Prabumulih itu dipimpin oleh Anggota Bawaslu Prabumulih Koordinator Divisi Hubungan Masyarakat, Partisipasi, dan Humas (HP2H) Lia Siska Indriani, S.Pd.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Anggota Bawaslu Prabumulih Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa (P3S) Bery Andika, SE, serta Kepala Sekretariat Bawaslu Prabumulih beserta jajaran. Upacara juga diikuti oleh seluruh pegawai PNS dan PPPK di lingkungan Bawaslu Prabumulih.
Dengan mengusung tema nasional “Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya”, rangkaian upacara berjalan khidmat sesuai pedoman yang ditetapkan pemerintah. Acara dimulai dengan penghormatan kepada inspektur upacara, mengheningkan cipta, pembacaan teks Pancasila, pembukaan UUD 1945, ikrar, hingga doa bersama.
Amanat pada peringatan ini adalah dengan menekankan bahwa peringatan Hari Kesaktian Pancasila harus menjadi momentum memperkuat komitmen kebangsaan, khususnya bagi jajaran Bawaslu dalam mengawal demokrasi.
Pancasila adalah perekat bangsa, sekaligus pedoman moral dan kebangsaan yang tidak boleh luntur oleh perkembangan zaman. Melalui momentum ini, Pancasila dijadikan sebagai landasan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab, khususnya menjaga integritas pemilu di Prabumulih.
Pelaksanaan upacara di tingkat daerah, termasuk di Bawaslu Prabumulih, merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang digelar secara serentak di seluruh Indonesia. Sesuai pedoman Kementerian Kebudayaan RI, upacara dilaksanakan secara luring penuh dengan susunan acara yang mencerminkan penghormatan terhadap Pancasila sebagai dasar negara.
Melalui peringatan ini, Bawaslu Prabumulih berharap nilai-nilai Pancasila terus hidup dalam praktik kehidupan berbangsa dan bernegara, serta menjadi energi persatuan untuk membangun Indonesia yang lebih adil, demokratis, dan bermartabat. [FR]
